BPK Semarang

Loading

Peran Transparansi dan Akuntabilitas dalam Tata Kelola Keuangan Publik Kota Semarang

Peran Transparansi dan Akuntabilitas dalam Tata Kelola Keuangan Publik Kota Semarang


Peran transparansi dan akuntabilitas dalam tata kelola keuangan publik Kota Semarang memegang peranan yang sangat penting dalam menjaga integritas dan efisiensi pengelolaan keuangan daerah. Bagaimana kedua hal tersebut dapat menjadi kunci utama dalam memastikan dana publik digunakan secara efektif dan bertanggung jawab.

Menurut Ahmad Syarif, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), transparansi dan akuntabilitas dalam tata kelola keuangan publik merupakan landasan utama dalam mencegah terjadinya korupsi. “Dengan adanya transparansi dan akuntabilitas yang baik, masyarakat dapat mengawasi dan memastikan bahwa penggunaan dana publik benar-benar untuk kepentingan masyarakat dan bukan untuk kepentingan pribadi oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab,” ujar Ahmad Syarif.

Dalam konteks Kota Semarang, transparansi dan akuntabilitas dalam tata kelola keuangan publik juga menjadi kunci dalam meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah. Menurut data dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Kota Semarang memiliki tingkat transparansi dan akuntabilitas keuangan publik yang masih perlu ditingkatkan.

Sebagai warga Kota Semarang, kita juga memiliki peran penting dalam memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam tata kelola keuangan publik. Melalui partisipasi aktif dalam pengawasan penggunaan dana publik dan mendesak pemerintah daerah untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas, kita dapat bersama-sama membangun Kota Semarang yang lebih baik.

Dalam hal ini, Prof. Dr. Rr. Endang Sri Rahayu, M.Si., Guru Besar Ilmu Pemerintahan Universitas Diponegoro, menekankan pentingnya peran masyarakat dalam meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam tata kelola keuangan publik. “Masyarakat sebagai pemegang kekuasaan tertinggi dalam negara memiliki hak dan kewajiban untuk mengawasi penggunaan dana publik demi terwujudnya pemerintahan yang bersih dan akuntabel,” ujar Prof. Endang.

Dengan demikian, peran transparansi dan akuntabilitas dalam tata kelola keuangan publik Kota Semarang bukanlah tanggung jawab semata-mata pemerintah daerah, namun juga merupakan tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat. Dengan meningkatkan transparansi dan akuntabilitas, kita dapat memastikan bahwa dana publik benar-benar digunakan untuk kepentingan bersama dan menciptakan Kota Semarang yang lebih baik untuk generasi mendatang.